Month: May 2017

Ahad, 21 Mei 2017_Direktorat Jenderal kelembagaan Kementeriaan Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi mengundang 37 Perguruan tinggi yang akreditasinya B pada hari Ahad 21 Mei 2017 di hotel Grand Inna Kuta Denpasar. Salah satu perguruan tinggi yang diundang adalah Universitas Hamzanwadi yang diwakili oleh Direktur Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) Padlurrahman, M.Pd. Pada acara dimaksud hadir pula Direktur Dewan Eksekutif BAN-PT Prof T. Basarah yang dikenal dengan nama Prof Chan, Prof Hermawan (Direktoral Belmawa) dan Prof Yogi (ITS), masing-masing menyampaikan materi tentang kebijakan akreditasi, perbaikan tata kelola dan sistem penjaminan mutu, dan kriteria akreditasi institusi A. Acara dibuka oleh Koordinator Kopertis Wilayah VIII Denpasar Prof. Dr. I Nengah Dasi Astawa.

Beberapa motivasi yang disampaikan pada peserta pada acara yang berlangsung selama 9 jam mulai pkl. 14.00 s.d. 22.00 antara lain : 1) Kunci untuk memperoleh A adalah integrity, taat azas dan berjuang untuk kualitas atau bekerja, 2) Kita jangan terlalu santai dengan pekerjaan rutinitas apalagi pekerjaan rutin saja tidak bisa selesai maka tidak mungkin kita akan menuju akreditasi A, 3) Word class university bisa diperoleh apabila akreditasi insitusi kita A, masuk 50 besar dikti, tata pamong yang sangat baik, SDM yang memiliki kinerja akademik yang sangat baik termasuk karirnya. Selain itu, informasi penting lainnya adalah : 1) Di  tahun 2020, bukan hanya hard skill yang dibutuhkan tetapi juga social skills, 2) BAN-PT mengupayakan adanya penyempurnaan proses akreditasi, 3) Sistem akreditas on-line menggunakan SAPTO per Juni 2017, dan 4) mulai tahun 2017, data PD Dikti akan terintegrasi dengan borang akreditasi.

Pada kesempatan yang sama Prof Yogi mengatakan bahwa 1) seluruh unsur pimpinan harus menguasai visi misi institusi, 2) seluruh unsur pimpinan menguasai standar sesuai dengan tugas dan fungsinya, 3) standar 1, 2, 3, 5 adalah area intervensi PT dan Area ini bisa dimaksimalkan, 4) budaya organisasi sebagai indikasi tata pamong sangat baik meliputi : aturan, tatacara pemilihan pimpinan, etika dosen, etika mahasiswa, etika tenaga kependidikan, sistem penghargaan dan sanksi, 5) semua akan bernilai 4 (sangat baik) jika didukung dokumen, data dan informasi yang sahih dan andal, 6) sistem tata pamong menjamin terwujudnya visi, terlaksananya misi tercapainya tujuan berhasilnya strategi yang digunakan memenuhi 5 pilar yakni kredibel, transparan, akuntabel, bertanggungjawab, adil, dan 7) hindari menugaskan tim dengan membagi standar, jika itu dilakukan harus ada tim  yang dibentuk untuk mensinkronkan semua standar.

Sabtu, 20 Mei 2017 di STMIK Mataram, Direktur LP3M Universitas Hamzanwadi bersama 3 orang perwakilan program studi yang akan akreditasi di tahun 2018 menghadiri acara seminar dan pelatihan SAPTO di STMIK Mataram. Pada acara dimaksud, hadir pula Direktur Dewan Eksekutif BAN-PT Prof. T Basarah bersama 2 orang asesor yakni Dr. Ir. Agus Buono, M.Si., M.Kom dan Iwan Syarif, S. Kom., M.Kom. Pada kesempatan tersebut Prof Cang, nama sapaan Direktur Dewan Eksekutif BAN PT mengatakan bahwa mutu semua perguruan tinggi selalu diukur dari sejauhmana komitmen institusi untuk konsen pada mutu proses dan hasil. Beliau juga menyebutkan bahwa akreditasi menjadi tolok ukur untuk mengatakan bahwa perguruan tinggi atau program studi itu bermutu atau tidak. Pada sesi seminar, Direktur LP3M menyampaikan 2 pertanyaan yakni tentang permohonan pengalihan sertifikat 17 program studi sesuai dengan klausul SK perubahan bentuk STKIP Hamzanwadi dan STTH menjadi Universitas Hamzanwadi. Direktur Dewan Eksekutif BAN PT merespon baik pertanyaan ini dengan menyebutkan bahwa pengalihan sertifikat 17 program studi di Universitas Hamzanwadi biasanya diproses dalam waktu 3 hari kecuali bilamana terdapat permasalahan t

LP3M- Continous Quality Improvement,  Student Exchange di Windesheim University of Netherlands adalah salah satu upaya Universitas Hamzanwadi untuk meningkatkan mutu akademik mahasiswa melalui program magang ke luar negeri. Di samping itu, seluruh manajemen Universitas Hamzanwadi memiliki komitmen yang sama dalam meningkatkan mutu secara berkelanjutan sesuai dengan visi yakni menjadi perguruan tinggi yang berdaya saing global berbasis budaya santri.

Rektor Universitas Hamzanwadi Dr. Ir. Hj. Sitti Rahmi Djalillah, M.Pd, menyampaikan bahwa program Student Exchange ke Belanda memang merupakan salah satu dari hasil MoU Universitas Hamzanwadi dengan pihak Windesheim University. Melalui program ini mahasiswa dapat memperluas wawasan dan menambah ilmu dan pengalaman mereka satu sama lain ketika berada di kampus luar negeri.

Pada kesempatan lainnya, Direktur LP3M, Padlurrahman, M.Pd. di ruang kerjanya menyebutkan bahwa peningkatan mutu harus mampu dilakukan dengan prinsip continuous quality improvement. Lebih lanjut dikatakannya bahwa hal-hal yang dapat ditingatkan oleh sivitas akademik Universitas Hamzanwadi dapat berupa behavior atau apa yang dilakukan/aktivitas, competence  atau apa yang ingin dicapai, dan Degree  atau kapan hal-hal ini dapat dilakukan. Semua ini berlaku untuk seluruh sivitas akademika baik dosen, pegawai maupun mahasiswa.